๐€๐ฉ๐ซ๐ž๐ฌ๐ข๐š๐ฌ๐ข ๐๐ซ๐จ๐ ๐ซ๐š๐ฆ ๐๐š๐ณ๐ง๐š๐ฌ ๐๐ž๐๐ฎ๐ฅ๐ข ๐’๐ญ๐ฎ๐ง๐ญ๐ข๐ง๐ , ๐‰๐ž๐Ÿ๐ซ๐ข๐๐ข๐ง ๐๐ž๐ซ๐ก๐š๐ซ๐š๐ฉ ๐๐š๐ญ๐š๐ฆ ๐™๐ž๐ซ๐จ ๐’๐ญ๐ฎ๐ง๐ญ๐ข๐ง๐ 

Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, M.Pd. mewakili Wali Kota Batam, Muhammad Rudi menyerahkan secara simbolis bantuan Bapak Asuh Stunting oleh Badan Amil Zakat (Baznas) Kota Batam kepada penerima bantuan stunting di Asrama Haji Aula Arafah 1 Kota, Senin (04/02/2024). Ia mengapresiasi Baznas Kota Batam yang sudah memberikan bantuan ini secara terus menerus kepada masyarakat Kota Batam. Adapun bantuan yang diberikan berupa susu formula dan telur.

โ€œBantuan ini luar biasa dan mudah-mudahan bantuan ini bermanfaat. Alhamdulillah dari laporan Kepala Puskesmas Botania bahwa jumlah Balita Stunting di Kelurahan Belian menurun angkanya. Semula 247 anak turun ke angka 154,โ€ ucapnya.

Dijelaskannya, hampir 80 persen zakat yang dikelola oleh Baznas Kota Batam merupakan zakat profesi dari pegawai Pemko Batam. Ia berharap jumlah zakat ini terus meningkat dan dikelola secara profesional oleh Baznas Kota Batam. Hasilnya beberapa waktu lalu Wali Kota Batam mendapat penghargaan dari pusat, atas kebijakan ini. Karena seluruh pegawai Pemko Batam yang muslim zakatnya langsung dipotong melalui pendapatan melalui BRak Syariah.

โ€œKita doakan zakat Kita meningkat. Sehingga kegiatan sosial seperti pengentasan stunting ini dapat dilaksanakan berikut kegiatan sosial lainnya. Mudah-mudahan bantuan ini dapat meningkat dan angka stunting di Kota Batam menurun,โ€ harapnya.

Pentingnya mencegah stunting ini menurutnya dalam rangka mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) yang handal pada tahun 2045 akan datang. Karena pada tahun 2045, usia Indonesia memasuki usia 100 tahun dan Indonesia masuk kategori negara maju. Oleh karena itu dibutuhkan generasi yang sehat, cerdas untuk melanjutkan estafet pembangunan negara ini.

โ€œMudah-mudahan pada tahun ini jumlah stunting di Kota Batam bisa zero stunting seperti arahan Pemerintah Pusat,โ€ sebutnya.

Ketua Baznas Kota Batam, Muhith, M.Ag melaporkan kegiatan Baznas Peduli Stunting merupakan program membantu gizi Balita stunting di Kota Batam. Kegiatan ini merupakan yang ke enam dengan jumlah anak yang dibantu sebanyak 144 anak. Dari 144 anak, sebanyak 76 anak sudah melaporkan dan dipantau rumah sehat Baznas, dimana tinggi badan dan berat badan sudah mengalami peningkatan.

โ€œMembantu gizi stunting untuk mendukung program Pemerintah. Baznas senantiasa mendukung program Pemerintah,โ€ ucapnya.

Laporan dari Puskesmas Botania, jumlah Balita stunting di Kelurahan Belian tahun 2021 berjumlah 247 dan turun menjadi 154 di tahun 2023.(*)

DD