Buka Sosialisasi Stunting, Jefridin Paparkan Pentingnya Peran Ibu dalam Mencegah Terjadinya Stunting

Membuka acara sosialisasi Stunting di BTP Batam, Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, M.Pd. menyampaikan pentingnya peran seorang Ibu dalam mencegah terjadinya stunting untuk menciptakan anak sehat dan cerdas. Dijelaskannya bahwa Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak akibat kekurangan gizi kronis terutama pada 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK).

“Ibu-ibu lah yang berperan untuk mencegah stunting ini. Untuk itu ikuti sosialisasi ini dengan baik, dengarkan materi yang disampaikan oleh narasumber. Sehingga dapat diaplikasikan dalam kehidupan, dalam rangka mencegah stunting,” katanya mewakili Ketua TP PKK Kota Batam, Marlin Agustina Rudi diacara Pemberdayaan Masyarakat Kecamatan Sekupang, Kamis (27/06/2024).

Pemerintah Kota Batam, ujarnya sudah melakukan intervensi pencegahan stunting sejak dini. Dimulai dengan melakukan Pendataan Calon pengantin (Catin), ibu hamil dan bayi di bawah lima tahun (Balita). posyandu. Intervensi dilakukan untuk mendeteksi dini masalah gizi, memberikan edukasi pencegahan stunting kepada seluruh sasaran dan meningkatkan kunjungan dan cakupan sasaran ke posyandu.

“Bahwa Stunting menjadi perhatian Presiden karena angka Stunting Indonesia masih cukup tinggi. Untuk itu Bapak Wali Kota Batam mengambil langkah mencegah stunting agar Batam zero stunting,” tegasnya.

Dengan begitu akan terwujud generasi sehat dan cerdas, untuk menyongsong Indonesia emas ditahun 2045 mendatang. Ditahun itu, ungkapnya, Indonesia genap berusia 100 tahun dan masuk kategori negara maju. Sehingga dibutuhkan generasi yang sehat dan hebat untuk memimpin bangsa Indonesia.

“Diantaranya indikator sebagai negara maju adalah harapan hidup tinggi dan kesehatan yang baik. Serta ilmu pengetahuan dan teknologi yang canggih. Oleh karena itu anak-anak Kita harus menjadi anak yang sehat dan cerdas,” pungkasnya. (*)