Rudi Perjuangkan Kesejahteraan Pilar-Pilar Sosial di Batam

Wali Kota Batam, Muhammmad Rudi, memperjuangkan kesejahteraan pilar-pilar sosial di Kota Batam. Bagi Rudi, pilar-pilar sosial sangat penting dalam melayani masyarakat.

“Pekerjaan pilar-pilar sosial ini sangat berat, hak bapak ibu tidak akan dihilangkan,” ujar Rudi saat menghadiri Silturahmi Wali Kota Batam bersama Pilar-Pilar Sosial di Hotel Golden View, Kamis (19/10/2023).

Untuk diketahui, pilar- pilar sosial tersebut yang terdiri dari Pekerja Sosial Masyarakat (PSM), Karang Taruna (KT), Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS), Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Posyandu, Tagana, Pencacah, dan sebagainya.

Bahkan, Rudi pun langsung menjawab aspirasi dari perwakilan pilar-pilar sosial mulai dari kesejahteraan dan sejumlah persoalan lainnya yang dialami di lapangan.

“Tadi ada juga aspirasi terkait kontrak yang belum satu tahun, dan insyaallah ke depan harus diberikan 12 bulan full,” katanya.

Untuk itu, ia meminta pilar-pilar sosial di Batam untuk terus memberikan pelayanan ke masyarakat dan mendukung pembangunan Kota Batam demi membangkitkan ekonomi dan pendapatan asli daerah.

“Bagaimana Batam dibangun dengan sempurna hingga berdampak pada kesejahteraan kita semua,” katanya.

Di kesempatan itu, Rudi juga memaparkan sejumlah pembangunan mulai dari Bandara Hang Nadim Batam, pelabuhan, jalan protokol, hingga proyek strategis nasional Pulau Rempang.

“Mari kompak dan jaga persatuan demi Batam yang modern dan maju,” ujarnya.

Sementara itu, Wakil Gubernur Kepri, Marlin Agustina Rudi, mengapresiasi kerja pilar-pilar sosial di tengah masyarakat. “Pilar-pilar sosial ini bersentuhan langsung dengan masyarakat, bahkan dari rumah ke rumah dalam mendata dan melayani masyarakat,” ujarnya.

Sumber: Media Center Batam

Menteri Sosial dan Wako Batam Berbaur dengan Pelajar Pulau-pulau Uji Coba Kapal Untuk Anak Sekolah

Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, dan Menteri Sosial (Mensos) RI, Tri Rismaharini, mencoba kapal baru bersama pelajar di Pulau Bertam, Belakang Padang, Batam, Jumat (20/10/2023).

Kapal tersebut merupakan bantuan langsung dari Kementerian Sosial, total 3 kapal yang dialokasikan untuk mengangkut pelajar di Pulau Bertam, Gare, dan Lingke.

“Kapal ini sudah seminggu lalu sampai, kami serahkan ini semoga bermanfaat untuk anak-anak,” kata Risma.

Secara operasional, kapal tersebut diserahkan ke Dinas Pendidikan Kota Batam. Risma menegaskan, pihaknya sudah bersurat kepada Wali Kota Batam terkait operasional kepal tersebut.

“Kami ingin anak-anak berangkat ke sekolah dengan kapal tanpa biaya saat berangkat ke sekolah,” ujarnya.

Ia melanjutkan, Wali Kota Batam sudah menegaskan bahwa operasional akan ditanggung pemerintah daerah. Dengan komitmen itu, Kemensos menyerahkan tiga kapal.

“Tiga kapal ini dialokasikan untuk Pulau Bertam, Pulau Gare, dan Pulau Lingke. Dengan kapal ini, tidak ada alasan lagi anak-anak tidak bisa berangkat ke sekolah,” kata mantan Wali Kota Surabaya tersebut.

Sementara itu, Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, menyampaikan apresiasi kepedulian Mensos terhadap siswa-siswa yang ada di pulau. Ia mengatakan, dengan operasional kapal itu, sangat membantu para pelajar berangkat sekolah.

“Batam ini kurang lebih memiliki 345 pulau dan hanya 10 persen penduduknya banyak. Dengan adanya bantuan ini, kami ucapkan terima kasih. Ini upaya pemerintah mencerdaskan anak-anak di pulau,” kata Rudi.

Rudi berharap, ke depan akan ada bantuan-bantuan lain demi melayani masyarakat di pulau. “Sekali lagi kami ucapkan terima kasih, kapal ini khusus bagi pelajar,” kata Rudi.

Sumber: Media Center Batam

Sukses dan Berlangsung Meriah, Rudi Resmi Tutup Jambore PKK 2023 Kota Batam

Jambore PKK tahun 2023 tingkat Kota Batam resmi ditutup oleh Wali Kota Batam, Muhammad Rudi. Kegiatan yang berlangsung dua hari di Dataran Enku Putri tersebut berlangsung sukses dan meriah.

Dalam sambutannya, Rudi memberikan apresiasi yang tinggi kepada para kader TP-PKK Kota Batam. Sukses digelarnya Jambore PKK tahun 2023 dinilai menjadi salah satu bukti kekompakan para kader PKK Kota Batam.

“Selamat dan sukses atas terselenggaranya Jambore PKK Kota Batam tahun 2023, yang sudah digelar sejak kemarin Sabtu 14 Oktober 2023,” kata Rudi, Minggu (15/10/2023).

Rudi yakin kegiatan Jambore PKK tahun 2023 diselenggarakan pastinya memiliki tujuan dan manfaat yang baik bagi para kader. Dimana merupakan suatu wadah untuk berkumpul bersilaturahmi dan bertukar pengalaman.

Selain itu pastinya juga manambah wawasan pengetahuan dan penghargaan yang dapat memotivasi para kader untuk meningkatkan kinerja serta untuk menjalankan 10 program pokok PKK.

“Pesan saya terus jaga kekompakan antar kader PKK Kota Batam,” katanya.

Selain itu Rudi juga berpesan agar para kader PKK Kota Batam dapat terus mendukung program pembangunan Kota Batam. Salah satunya dengan cara mendukung suami-suaminya untuk berkerja menjalankan tugas dengan baik.

“Mari terus dukung pemerintah untuk menjalankan tugasnya membangun Kota Batam yang lebih baik ke depannya,” katanya.

Turut hadir langsung pada malam penutupan Jambore PKK Kota Batam 2023, Ketua TP-PKK Kota Batam yang juga Wakil Gubernur Kepri, Marlin Agustina Rudi, Sekda Kota Batam, Jefridin serta Kepala OPD di lingkungan Pemko Batam.

Sumber: Media Center Batam

Jambore PKK Meriah, Marlin: PKK Melaju Menuju Batam Kota Baru

Jambore Gerakan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kota Batam berlangsung meriah. Kegiatan ini berlangsung Sabtu-Minggu (14-15/10/2023) di Dataran Engku Putri, Batam.

Ketua Tim Penggerak PKK Kota Batam, Marlin Agustina Rudi, mengungkapkan, Jambore Kader PKK merupakan wahana pertemuan bagi kader guna menggalang motivasi dalam mewujudkan masyarakat sehat dan sejahtera.

“Jambore ini juga untuk meningkatkan wawasan, pengetahuan dan ketrampilan kader dalam peningkatan kesehatan, kesejahteraan keluarga kecil dan bahagia,” ujar Marlin yang juga merupakan Wakil Gubernur Kepri tersebut.

Selain itu, lanjut Marlin, jambore tersebut juga bertujuan meningkatkan hubungan silaturahim yang lebih baik antara pembina PKK dengan kader kader PKK. Kemudian, menambah pengalaman melalui kegiatan dan saling tukar pengalaman sesama peserta Jambore Kader PKK

“Untuk tahun ini, Jambore PKK mengangkat tema PKK melaju menuju Batam Kota Baru,” ujarnya.

Untuk tahun ini, peserta Jambore Kader PKK berasal dari utusan/kontingen 12 Kecamatan se-Kota Batam yang berjumlah sebanyak 120 Kader PKK. Masing-masing Kecamatan sebanyak 10 Kader sudah termasuk di dalamnya 2 pendamping sebagai anggota tim/kontingen yang berasal dari TP PKK Kecamatan dan Puskesmas.

Adapun, peserta adalah Kader Aktif minimal 3 bulan terakhir dan tidak pernah mengikuti jambore Kader PKK tingkat Provinsi dan atau tingkat Nasional. Dalam Tim, peserta dari tiap Kecamatan, maksimal hanya 2 orang yang pernah menjadi peserta Jambore Kader PKK tingkat Kota Batam Tahun 2018, 2019, 2022.

Pada pembukaan Jambore PKK dihadiri langsung Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, Sekretaris Daerah (Sekda) Batam, Jefridin Hamid, dan sejumlah pejabat lainnya.

“Semoga, dengan jambore ini, kekompakan para kader terus terjaga dan turut berkontribusi dalam membangun Kota Batam menuju kota baru,” katanya.

Sumber: Media Center Batam

Dinsos Batam anggarkan Rp159 juta atasi kemiskinan ekstrem

Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (Dinsos-PM) Kota Batam, Kepulauan Riau menganggarkan dana Rp159 juta untuk mengatasi
kemiskinan ekstrem melalui pemberian bantuan pada masyarakat miskin.

Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (Dinsos-PM) Kota Batam Leo Putra di Batam, Selasa, mengatakan terdata sebanyak 53 kepala keluarga
di kota itu akan menerima bantuan sebesar Rp1 juta per bulan, yang akan diberikan selama tiga bulan ke depan.

“Bantuan sebesar Rp1 juta per KK dengan total ada 53 KK yang akan diserahkan selama tiga bulan ke depan. Nanti 2024 juga akan ada lagi,” ujarnya.

Ia menyampaikan saat ini Dinsos masih dalam proses penyelesaian administrasi serta pembuatan rekening bank untuk penerima, karena bantuan tersebut
akan diberikan secara nontunai.


Leo mengatakan pemberian bantuan tersebut bertujuan untuk menuju zero kemiskinan ekstrem di tahun 2024.


“Target kita di 2024, nol kemiskinan ekstrem, makanya akan dilanjutkan lagi di tahun depan. Mudah-mudahan ini bisa membantu, karena mereka ekstrem dari
penghasilannya terlalu rendah. Kalau dikasih bantuan ini bisa mengangkat dan mengeluarkan dari kemiskinan ekstrem,” ujar dia.

Ia memastikan bantuan tersebut akan disalurkan dalam waktu dekat, mengingat tahun 2023 hanya menyisakan tiga bulan lagi.

“Bantuan akan diserahkan secepatnya, karena Oktober, November, Desember itu diberikan per bulan. Kalau langsung dikasih untuk tiga bulan, takutnya cepat
habis juga,” kata Leo.

Sumber : Antara News (Antaranews.com)