Kategori: Artikel

Wakil Gubernur Kepulauan Riau, sekaligus Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP- PKK) Kota Batam Marlin Agustina, menghadiri Hari Ulang Tahun (HUT) Ikatan Bidan Indonesia (IBI) ke- 73, minggu (14/7/2024).

Acara yang mengusung tema “Peran Bidan Dalam Meningkatkan Kesehatan dan Kecerdasan Anak Melalui Upaya Menurunkan dan Pengendalian Stunting” tersebut dilaksanakan di Hotel Harmoni One, Batam Centre, Batam.

“selamat memperingati dan merayakan HUT IBI ke- 73. Bidan adalah ujung tombak dalam memajukan bidang kesehatan di Kota Batam,” ujar Marlin, memulai sambutannya.

Marlin bersyukur angka stunting di Kota Batam terus mengalami penurunan. Hal tersebut, menurutnya, merupakan kerja keras dari semua pihak, khususnya bidan dan kader posyandu yang terus mengintervensi masyarakat.

“Alhamdulillah, stunting di Batam tidak terlalu tinggi. Intervensi selama ini sudah berjalan dengan baik. Ini jugu berkat peran ibu-ibu bidan semua,” ungkapnya.

Marlin berharap bidan- bidan di Indonesia, kususnya di Kota Batam terus berperan dalam memajukan bidang kesehatan. “Mudah-mudahan bidan- bidan di Indonesia diberikan kemudahan, kesehatan, dan panjang umur,” ucapnya.

Di akhir sambutannya, Marlin mengajak IBI Kota untuk selalu bijak dalam bermedia sosial, memahami mana informasi yang baik dan benar, agar kehidupan di Kota Batam tetap aman, damai, dan kondusif.

Setelah itu, Marlin dan Wali Kota Batam Muhammad Rudi, yang diwakili Sekretaris Daerah Kota Batam Jefridin Hamid, menerima cindera mata dan penghargaan dari IBI Kota Batam.

 Wakil Gubernur Kepulauan Riau Marlin Agustina, sepertinya tak kenal lelah menyapa warga dari satu tempat ke tempat yang lain, mulai tengah kota ke plosok hingga pesisir (hinterland).

Kegiatan bersilaturahmi kepada masyarakat sepertinya sudah menjadi kebiasaan dan sudah melekat dalam diri seorang Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP- PKK) Kota Batam tersebut.

Seperti halnya pagi ini, pukul 08.00 Wib Marlin sudah menuju Panti Asuhan Ya Bunaya, Rempangcate, Galang, Kota Batam untuk menyapa dan mendistribusikan 3.150 paket bersubsidi dari Pemerintah Kota (Pemko) Batam kepada Warga Rempang.

Setibahnya di sana, Marlin langsung menyapa warga yang sudah menunggu kedatangannya. Begitupun sebaliknya, Warga menyambut kadatangan Marlin dengan hangat dan penuh keakraban.

Dalam kesempatan ini, Marlin tak berlama- lama memberikan sambutan karena ingin paket sembako bersubsidi segera dibagikan kepada warga, sehingga dapat segera digunakan dalam kebutuhannya.

“Program paket sembako bersubsidi Pemko Batam, melalui Dinas Perindag ini merupakan kebijakan Wali Kota Batam Muhammad Rudi untuk membantu masyarakat Kota Batam dalam memenuhi kebutuhan pokok,” ujarnya, minggu (14/7/2024).

Oleh karenanya, marlin mengajak masyarakat, khususnya masyarakat Galang untuk terus mendukung perogram dan pembangunan yang dilakulan Pemerintah.

“Kalau pembangunan terus berjalan, ekonomi terus meningkat, program yang sangat bermanfaat seperti ini dapat terus dilakukan dan ditingkatkan lagi ke depannya,” katanya.

Selain itu, Marlin juga mengajak masyarakat untuk selalu bijak dalam bermedia sosial, sehingga jehidupan di Kota Batam tetap aman, damai, dan kondusif.

Tampak hadir bersama, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batam Gustian Riau, dan Sejumlah Pejabat di lingkungan Pemko Batam lainnya.

Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, M.Pd. mendampingi Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, beserta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Batam, melepas peserta lomba lari Batam 10K pada Minggu pagi (14/7/2024).

Perhelatan olahraga Batam 10K tahun ini diikuti oleh lebih dari 1.500 pelari yang datang dari berbagai daerah di Indonesia serta peserta internasional dari Singapura, Malaysia, dan India. Ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kota Batam melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Batam untuk meningkatkan pariwisata olahraga atau sport tourism di Kota Batam.

Jefridin menyampaikan peningkatan sport tourism menjadi salah satu fokus utama Pemerintah Kota Batam dalam rangka menarik lebih banyak wisatawan domestik dan mancanegara. Dengan menggelar event olahraga seperti Batam 10K, diharapkan dapat menciptakan multiplier effect bagi perekonomian lokal. Hotel-hotel, restoran, serta berbagai usaha kecil dan menengah (UKM) dapat merasakan manfaat dari meningkatnya kunjungan wisatawan.

Batam 10 K kali ini dibagi ke dalam tiga kategori, yaitu kategori pelajar, umum, dan master. Para peserta menempuh rute yang dimulai dari depan Hotel Santika, menuju Harmoni One Hotel, kemudian ke arah Simpang Rosdale, berbelok menuju Simpang Orchard Park, dan kembali lagi ke arah Hotel Santika melalui Simpang Bank Indonesia Kantor Perwakilan Kepri di Batam.

“Event seperti Batam 10K ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi bagi para pelari, tetapi juga menjadi sarana promosi pariwisata yang efektif. Kami berharap, melalui kegiatan ini, Batam semakin dikenal sebagai destinasi sport tourism yang menarik, yang dapat menarik wisatawan dari berbagai belahan dunia,” katanya.

Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi momentum penting dalam menggalakkan semangat olahraga di kalangan masyarakat serta menjadikan Batam sebagai destinasi sport tourism yang unggul.

Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, melepas secara langsung peserta Batam 10K, Minggu (14/7/2024). Event tahunan yang digelar Pemko Batam melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Batam itu, diikuti ribuan peserta.

“Ini merupakan event sport tourism yang menjadi daya tarik pariwisata Batam,” ujar Wali Kota.

Rudi mengatakan, pihaknya terus mendukung event-event olahraga. Bahkan, pihaknya sudah membangun jalan lebar beserta jalur khusus bagi warga yang gemar olahraga.

“Seperti jalur pesepeda maupun pejalan kaki, silakan dimanfaatkan untuk berolahraga,” katanya.

Di kesempatan itu, ia juga menyampaikan apresiasi bagi peserta Batam 10K. Ia mengucapkan selamat bagi pemenang. “Semoga event ini akan terus digelar dan ke depan akan lebih baik lagi,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Disbudpar Batam, Ardiwinata, mengungkapkan bahwa Batam 10K diikuti lebih dari 1.500 pelari.

“Awalnya kami perkirakan ada sekitar 1.000 pendaftar, tapi ternyata calon peserta membeludak melebihi 1.500 orang,” ujar Ardiwinata.

Lomba lari Batam 10K merupakan event tahunan yang menjadi salah satu andalan sport tourism di Kota Batam. Tahun ini adalah gelaran yang ketiga, setelah sebelumnya sukses digelar di tahun 2022 dan 2023 lalu.

Kepala Dinas berharap, event ini menjadi salah satu daya tarik bagi wisatawan maupun penggemar olahraga lari di Kota Batam. Mengingat, peserta juga datang dari berbagai daerah lain di Indonesia dan bahkan dari mancanegara.

“Sejauh ini peserta asing itu berasal dari Singapura, Malaysia dan India,” sebutnya.

Adapun, lomba ini dibagi menjadi tiga kategori, yakni pelajar, umum, dan master. Event yang dinanti bagi para pelari Kota Batam ini akan menempuh rute start dari depan Hotel Santika menuju Harmoni One Hotel. Kemudian, ke arah Simpang Rosdale dan berbelok menuju Simpang Orchard Park dan kembali lagi ke arah Hotel Santika melalui Simpang Bank Indonesia Kantor Perwakilan Kepri di Batam.

“Lokasi acara dipusatkan di depan Hotel Santika Batam. Sebagai penunjang acara, ada juga bazar yang berlokasi di Dataran Engku Putri,” terangnya.

Total hadiah yang disiapkan sebesar Rp 31 juta, serta ada hadiah hiburan berupa umrah, sepeda motor, TV, setrika, dispenser, ricecooker, handphone dan masih banyak lainnya.

Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, M.Pd. mewakili Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, menyampaikan ucapan selamat Hari Ulang Tahun ke-73 kepada Ikatan Bidan Indonesia (IBI), di Harmonie One Hotel. Acara ini diadakan dalam rangka peringatan HUT IBI Pengurus Cabang Kota Batam tahun 2024.

Acara yang berlangsung meriah ini mengangkat tema “Peran Bidan dalam Meningkatkan Kesehatan dan Kecerdasan Anak melalui Upaya Menurunkan dan Pengendalian Stunting.” Tema ini menyoroti peran penting bidan dalam upaya peningkatan kesehatan anak-anak di Kota Batam, khususnya dalam menekan angka stunting yang masih menjadi tantangan serius.

Dalam sambutannya, Jefridin menyampaikan apresiasinya terhadap dedikasi dan kontribusi para bidan di Kota Batam.

“Bidan memiliki peran vital dalam membangun kesehatan masyarakat Batam. Semoga tugas mulia kita sebagai bidan dapat memberikan manfaat bagi 1,3 juta jiwa warga Batam. Ini adalah tanggung jawab besar kita dalam menjaga kesehatan masyarakat,” ujarnya.

Jefridin juga mengucapkan terima kasih kepada para bidan atas pengabdian mereka.

“Terima kasih atas sumbangsih ibu-ibu bidan semua. Semoga pengabdian ini menjadi amal ibadah karena tugas ini sangat mulia untuk bangsa dan negara,” lanjutnya.

Lebih jauh, Jefridin mengajak seluruh warga Batam untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban. Diharapkan IBI akan terus berjaya dan memberikan kontribusi yang signifikan dalam meningkatkan kesehatan masyarakat.

“Mari kita jaga Batam agar tetap aman dan kondusif. Jaga persatuan dan kesatuan kita,” tutupnya.