DINAS SOSIAL DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT KOTA BATAM

Mengawali safari Ramadan 1445 Hijriah, Wali Kota Batam Muhammad Rudi, berbuka puasa dan tarawih bersama masyarakat Tanjung Sengkuang, Batu Ampar, Rabu (13/3/2024).

Safari Ramadan Wali Kota Batam tersebut diawali buka puasa bersama dan salat magrib berjemaah di Masjid Auliya Kaveling Pelangi, Tanjung Sengkuang, Batu Ampar.

Usai melaksanakan buka puasa dan salat berjemaah, safari Ramadan Wali Kota dilanjutkan salat isya dan tarawih di Masjid Nurul Jamaah, Sengkuang, Batu Ampar.

“Ini safari pertama, selamat menjalankan ibadah di Bulan Suci Ramadan,” ucap Rudi.

Wali Kota mengajak masyarakat terus bersyukur hingga bisa bertemu dengan Ramadan dan bisa menjalankan ibadah puasa dan tarawih.

“Semoga kita bisa beribadah dengan nyaman dan jaga Batam tetap aman dan kondusif,” ujar Rudi.

Di kesempatan itu, Wali Kota juga mengajak masyarakat kompak dalam membangun Batam. Ia mengaku, pihaknya sudah menggabungkan perencanaan Pemko Batam dan BP Batam.

“Saat ini, Pemko dan BP Batam sama misinya untuk membangun Kota Batam. Saya menekankan pembangunan Batam demi kepentingan umum,” katanya.

Rudi menerangkan, saat ini, sejumlah pembangunan sudah berjalan. Menurut Wali Kota, butuh dukungan dari semua pihak dalam menjadikan Batam dan maju dan modern,” katanya.

“Dukung dan doakan kami dalam membangun Batam,” katanya.

Pembangunan di Batam tak hanya di perkotaan semata. Pihaknya juga membangun hingga permukiman, termasuk di Tanjung Sengkuang, Batu Ampar.

Di kesempatan itu, Wali Kota juga menyerahkan secara simbolis bantuan untuk masjid sebesar Rp75 juta. Selain itu, juga diserahkan bantuan dari Baznas untuk imam dan pengurus masjid.

Wali Kota Batam Muhammad Rudi, melakukan salat tarawih perdana bulan Ramadan 1445 H, di Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah, Tanjunguncang, Senin (11/3/2024).

Ikut hadir juga, seluruh staf ahli, para asisten dan kepala bagian di Sekretariat Daerah Kota Batam, kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta para camat dan lurah.

Pada pukul 19.00 Muhammad Rudi sudah tiba di masjid terbesar di Sumatera tersebut. Demikian juga jemaah, tampak berangsur datang memboyong keluarganya untuk tunaikan salat tarawih Ramadan 1445 hijriah.

Dalam sekejap, masjid berkapasitas 25 ribu jamaah itu tampak membludak menampung banyaknya jemaah yang ingin menunaikan salat tarawih malam ini. Bahkan di ruang payung membrane hingga pelataran masjid juga penuh.

Sementara itu, kantong-kantong parkir di masjid yang berlokasi di Kecamatan Batuaji ini juga terlihat dipenuhi kendaraan roda dua dan roda empat.

Namun, sejumlah petugas pengamanan terlihat sigap membantu mengarahkan para jemaah pria dan wanita.

Wali Kota Batam, Muhammad Rudi bersyukur dapat melaksanakan salat tarawih perdana bulan Ramadan 1445 H bersama seluruh jemaah di Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah.

“Kebersamaan ini mencerminkan semangat solidaritas dan keagamaan dalam menyambut bulan suci Ramadan, menuju Batam bandar dunia madani yang modern dan sejahtera,” ujar Rudi yang juga selaku Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kepri.

Sedangkan Ketua Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah Yumasnur melaporkan, bahwa kegiatan selama bulan puasa akan ada kajian sebelum berbuka puasa dan tadarusan setelah salat tarawih.

“Bapak Wali Kota Batam Muhammad Rudi, menyumbang untuk berbuka puasa pertama, besok,” ujar Yumasnur.

Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, M. Pd. mendampingi Wali Kota Batam, Muhammad Rudi menyerahkan bantuan beras kepada Badan Musyawarah Guru Al-Qur’an (BMGQ), Ikatan Persaudaraan Imam Masjid (IPIM), dan Persatuan Muballigh Kota Batam (PMB).

Penyerahan Bantuan Beras kepada BMGQ, IPIM dan PMB di pusatkan di Panggung Utama, Dataran Engku Putri Batam Centre, Senin (11/3/2024).

“Menyampaikan rasa terima kasih yang tulus kepada semua pihak yang turut ambil bagian dalam kesuksesan acara ini. Terkhusus kepad H. Hasim Bin Labahasa atas kontribusinya yang luar biasa dalam mendukung kegiatan ini,” katanya.

Jefridin turut menghaturkan terima kasih dan apresiasi atas partisipasi selama ini dari elemen masyarakat, khususnya organisasi keagamaan dimana mendukung pembangunan Batam menjadi kota yang madani dan sejahtera.

“Apresiasi atas dedikasi bapak dan ibu sekalian yang telah mensyiarkan islam di Batam, menjadikan Batam sebagai bandar dunia madani dengan masyarakatnya yang berbudi pekerti dan sopan santun,” ujar Jefridin.

Ia berharap dengan bantuan beras ini semakin meningkatkan semangat para imam masjid, mubalig, dan guru mengaji dalam membimbing jemaah dan santri di tempat masing-masing.

“Jadikan ini sebagai ladang pengabdian tidak hanya menyebarkan Islam di Batam, tetapi juga mendidik generasi muda dengan nilai-nilai luhur,” tutupnya.

 Wali Kota Batam Muhammad Rudi, menyerahkan bantuan beras 10 kilogram kepada tokoh agama yang tergabung dalam organisasi Badan Musyawarah Guru Al-Quran (BMGQ), Ikatan Persaudaraan Imam Masjid (IPIM), dan Persatuan Mubaligh Batam (PMB) Kota Batam.

Penyerahan bertempat di Panggung Utama Dataran Engku Putri, Batamcentre, Batam, senin (11/3/2024). Hadir mendampingi Muhammad Rudi, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam Jefridin Hamid, dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Batam lainnya.

“Mudah-mudah bantuan ini dapat membantu kebutuhan bapak/ibu untuk menyambut bulan ramadan. Marhaban ya Ramadan, mohon maaf lahir dan batin,” ungkap Rudi.

Dalam sambutannya, Rudi mengungkapkan bahwa Kota Batam menerima permintaan dari pemerintah arab saudi untuk membangun sebuah masjid yang dilengkapi museum di Kota Batam.

“Muhammad bin Salman, anak Raja Salman meminta untuk membangun masjid di Kota Batam di atas lahan 50 hektar. Tapi saya akan berikan 15 hektar, karena Batam sudah tidak ada lagi lahan seluas itu,” ujar Rudi.

Namun, Rudi menyampaikan, bahwa sebelum masjid tersebut dibangun, pihaknya ingin menyelesaikan terlebih dahulu pembangunan revitalisasi masjid Agung Batam Centre.

“Ini harus saya selesaikan terlebih dulu. Saya ingin pada perkiraan bulan mei atau juni tahun ini, masjid Agung sudah saya resmikan,” kata Rudi.

Masjid Agung Batamcentre tersebut, nantinya akan dilengkapi dan disempurnakan menggunakan teknologi di dalamnya agar menjadi contoh semua masjid di Indonesia.

“Jadi kalau sudah diterapkan teknologi, harus digunakan. Bapak/ibu tak usah takut, nanti akan diadakan pelatihan terlebih dahulu agar semua bisa menggunakannya,” papar Rudi.

Selain Pembangunan Masjid dari Muhammad Salman di Temiang. Rudi juga menyampaikan, pihaknya akan juga akan membangun masjid di atas bukit di kawasan Nongsa.

“Jadi nanti selain untuk beribada, juga bisa menikmati pemandangan Singapura. Pada saat itulah nanti Batam Kota Baru yang moderen dan madani, saya persembahkan untuk masyarakat Kota Batam,” paparnya.

Di akhir sambutannya, Wali Kota Rudi mengundang seluruh masyarakat Kota Batan dalam acara buka puasa bersama pada hari sabtu, 24 Maret 2024.

“Sebelum masa jabatan saya berakhir, saya ingin melaksanakan buka bersama ini. Saya ingin duduk sambil berbuka bersama rakyak Kota Batam,” tutupnya.

Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW), Dewan Masjid Indonesia (DMI) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Muhammad Rudi, melakukan kunjungan silaturahmi dengan Dewan Pengurus Daerah (DPD) DMI Kabupaten Bintan.

Pertemuan yang dihadiri 800 lebih pengurus masjid se-Kabupaten Bintan tersebut, berlangsung di Conventation Hall, Awandari Resort, Toapaya Asri, Toapaya, Bintan, senin (11/3/2024).

Pada acara Sarhib Ramadan itu, Muhammad Rudi mengucapkan selamat menyambut bulan yang penuh berkah dengan penuh gembira kepada seluruh pengurus masjid yang hadir.

“Marhaban ya Ramadan, selamat menyambut Bulan Suci Ramadan. Semoga ibadah kita semua diterimah dan mendapat keberkahan dari Allah SWT,” ucap HMR.

Atas nama pribadinya, keluarga, dan juga DPW DMI Kepri, Rudi juga menyampaikan permohonan maaf apabila ada kesalahan, baik disengaja maupun tidak.

“Agar ibadah puasa kita diterima oleh Allah SWT, salah kepada manusia, kita harus memintah maaf kepada manusia. Saya atas nama Pribadi, Keluarga, serta DMI Kepri memohon maaf lahir dan Batin,” mohon Rudi.

Di kesempatan itu, Rudi yang juga Wali Kota Batam, memaparkan segala kebijakan, program dan sejumlah pembangunan yang kini dilakukan di Kota Batam.

Segala kebijakan, program, dan pembangunan di Kota Batam menurutya demi meningkatkan prekonomian dan kesejahteraan masyarakat.

“Kalau ekonomi dan pendapatan daerah meningkat, kita bisa melakukan apa saja untuk mensejahterahkan masyarakat, termasuk membangun masjid dan mensejahterahkan pengurusnya,” paparnya.

Misalnya di Kota Batam, Rudi terus membangun segala fasilitas umum termasuk masjid dan rumah ibada lainnya. Serta memberikan insentif bagi para tokoh agama di Kota Batam.

“Saya ingin suatu saat nanti Bintan juga seperti Batam. Dapat meningkatkan kemakmuran masjid dan kesejahteraan para pengurusnya,” ujar HMR.

Tak hanya itu, Rudi juga mengungkapkan bahwa pemerintah Arab Saudi akan membangun satu Masjid yang lengkap dengan museum peninggalan Rasulullah.

“Mudah-mudah ini cepat terwujud sehingga Batam memiliki masjid yang lengkap dengan museum rasulullah,” tutup Rudi.