DINAS SOSIAL DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT KOTA BATAM

Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) merupakan salah satu wadah untuk memajukan kader-kader yang berkomitmen pada pendidikan, agama dan kemajuan masyarakat di Kota Batam.

Hal tersebut disampaikan Jefridin saat mewakili Wali Kota Batam, Muhammad Rudi dalam acara Pelantikan & Rakercab Pimpinan Cabang IPNU & IPPNU Kota Batam, di Kantor Walikota Batam, Sabtu (2/3/2024).

“Pergantian kepemimpinan ini menandai semangat baru untuk kontribusi yang lebih besar dalam pembangunan Kota Batam. Ini juga menjadi momentum penting bagi pengembangan potensi pemuda di Kota Batam,” katanya.

Tambahnya Batam, sebagai pusat aktivitas Provinsi Kepulauan Riau, menunjukkan pertumbuhan ekonomi sebesar 7,04 persen yang mengangkat pertumbuhan ekonomi Kepri.

“Batam ini dari 2,1 jiwa penduduk Kepri, 1,3 jiwa tinggal di Batam. Ketika pertumbuhan ekonomi Batam bagus maka di Kepri pasti bagus. Batam pertumbuhan ekonominya tahun 2023 mencapai 7,04 persen, maka ekonomi Kepri turut naik,” ujar Jefridin.

Jefridin menyampaikan terima kasih kepada warga NU yang telah berkontribusi menjaga kondusifitas dan keamanan Batam, sehingga dapat membantu tugas Densus 88.

“Atas nama Walikota Batam, mengucapkan terima kasih atas kerjasama yang telah terjalin,” katanya.

Jefridin berpesan kepada para pengurus yang baru saja dilantik untuk menjadikan organisasi ini sebagai ladang tempt beribadah.

“Allhamdulilah, ingat janji sudah dibacakan, dan kita berharap agar semua janji itu dapat dilaksanakan. Selamat kepada pengurus yang baru dilantik, semoga jaya dan sukses selalu,” ujar Jefridin

Ia juga berharap agar IPNU & IPPNU Kota Batam dapat bersinergi dan berkolaborasi untuk membantu pemerintah dalam melaksanakan tugas pembangunan Batam.

 Pembukaan MTQH XXXII Tingkat Kota Batam Tahun 2024 berlangsung meriah di Kawasan Mega Techno, Kelurahan Batubesar, Kecamatan Nongsa.

Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, M. Pd. yang hadir bersama Wali Kota Batam, Muhammad Rudi turut mengapresiasi antusiasme masyarakat Batam yang tumpah ruah menyaksikan pembukaan.

“Luar biasa apresiasi antusiasme masyarakat, dari sini kita dapat melihat kepedulian masyarakat terhadap Al-Quran dapat menjadi pondasi kuat bagi pembangunan Batam,” katanya.

Dengan MTQH ini menurutnya juga sebagai ajang guna memperdalam pemahaman ajaran ayat suci Al-Quran. Selain itu juga memupuk nilai-nilai keadilan, toleransi dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya Al-Quran dalam kehidupan sehari-hari.

“Semoga semangat kebersamaan dan semangat berkompetisi membawa keberkahan bagi kita semua. Selamat bersaing bagi para qori dan qoriah, pupuk rasa sportivitas dan kecintaan pada nilai-nilai keagamaan,” pesan Jefridin.

Dalam laporannya, Jefridin menyampaikan bahwa MTQH tahun ini akan diikuti sebanyak 564 peserta berasal dari 12 kafilah se-Kota Batam.

Adapun, cabang yang akan dilombakan yakni Cabang Seni Baca Al-Qur’an, Cabang Qira’at Al-Qur’an, Cabang Hafalan Al-Qur’an, Cabang Tafsir Al-Qur’an, Cabang Fahmil Al-Qur’an.

Selain itu, Cabang Syarhil Al-Qur’an, Cabang Seni Kaligrafi Al-Qur’an, Cabang Karya Tulis Ilmiah Al-Qur’an, Cabang Musabaqah Hadits Nabi, Cabang Eksibisi, dan Qasidah Rebana.

Untuk lokasi lomba, Arena Utama kawasan MTC golongan tartil, anak anak, remaja, tunet, dewasa, qiraat, qasidah rebana dan bazar.

Kemudian, Masjid Nurul Hidayah Batu Besar golongan 1, 5 juz tilawah dan 10 juz, Masjid Tanjak golongan 20,30 juz, tafsir dan hadits.

Selanjutnya, gedung serba guna MAN IC cabang fahmil qur’an, gedung perpustakaan MAN IC cabang syarhil Qur’an, SMA N 3 Batam cabang kaligrafi, dan Sekolah Globe plus 3 cabang KTIQ.

 Musabaqah Tilawatil Qur’an XXXII tingkat Kota Batam resmi dibuka, Jumat (1/3/2024). Wali Kota Batam, Muhammad Rudi berharap akan terbentuk kafilah Kota Batam terbaik.

“Batam targetkan juara umum pada MTQH Kepri, untuk itu siapkan kafilah terbaik untuk Batam,” katanya.

Ia meminta semua peserta MTQH Kota Batam memberikan penampilan terbaik dan berkualitas. Ia juga menegaskan agar dewan hakim memberikan penilaian yang jujur.

“Yang bagus, beri nilai yang bagus. Kami ingin kafilah Batam nantinya diisi orang-orang yang benar-benar yang terbaik,” katanya.

Selain untuk prestasi, Rudi berharap melalui pelaksanaan MTQH ini, bisa menyebarkan ajaran-ajaran agama dan menanamkan nilai-nilai dalam Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.

“Jadikan Al-Qur’an sebagai pedoman dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.

Adapun, pada malam pembukaan itu, dibuka oleh Wakil Gubernur Kepri, Marlin Agustina. Di kesempatan itu, Marlin menegaskan agar kabupaten dan kota menyiapkan diri menjelang MTQH tingkat Provinsi Kepri.

“Insyaallah Batam akan jadi tuan rumah. Kami mengapresiasi daerah dalam persiapan dan pelaksanaan MTQH. Dengan begitu, kafilah Kepri nantinya bisa tampil terbaik di tingkat nasional,” katanya.

Sebelumnya, Sekretaris Daerah (Sekda) Batam, Jefridin Hamid, melaporkan bahwa MTQH tahun ini diikuti 564 peserta berasal dari 12 kafilah se-Kota Batam.

Adapun, cabang yang akan dilombakan yakni Cabang Seni Baca Al-Qur’an, Cabang Qira’at Al-Qur’an, Cabang Hafalan Al-Qur’an, Cabang Tafsir Al-Qur’an, Cabang Fahmil Al-Qur’an.

Selain itu, Cabang Syarhil Al-Qur’an, Cabang Seni Kaligrafi Al-Qur’an, Cabang Karya Tulis Ilmiah Al-Qur’an, Cabang Musabaqah Hadits Nabi, Cabang Eksibisi, dan Qasidah Rebana.

Untuk lokasi lomba, Arena Utama kawasan MTC golongan tartil, anak anak, remaja, tunet, dewasa, qiraat, qasidah rebana dan bazar.

Kemudian, Masjid Nurul Hidayah Batu Besar golongan 1, 5 juz tilawah dan 10 juz, Masjid Tanjak golongan 20,30 juz, tafsir dan hadits.

Selanjutnya, gedung serba guna MAN IC cabang fahmil qur’an, gedung perpustakaan MAN IC cabang syarhil Qur’an, SMA N 3 Batam cabang kaligrafi, dan Sekolah Globe plus 3 cabang KTIQ.

“MTQH XXXII mengangkat tema Dengan Tuntunan Al Qur’an, Terus Melaju Menuju Batam Kota Baru,” katanya.

Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, M.Pd. mewakili Wali Kota Batam, Muhammad Rudi mengajak masyarakat Batam untuk berbelanja bahan pangan, di Lapangan Bola Legenda Malaka, Jumat (1/3/2024). Hal tersebut disampaikannya saat membuka secara resmi Gerakan Pangan Murah Tingkat Kota Batam Tahun 2024.

Kegiatan ini merupakan sinergi bersama antara pemerintah dengan asosiasi distributor dalam rangka stabilisasi Pasokan dan harga pangan di bawah harga pasar.

“Atas nama Wali Kota Batam, Muhammad Rudi menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Dinas Ketahanan Pangan Kota Batam dan Asosiasi Distributor karena kegitan ini merupakan bentuk kolaborasi dengan pengusaha dalam rangka menstabilkan harga,” kata Jefridin.

Gerakan Pangan Murah sendiri merupakan salah satu program Badan Pangan Nasional (BAPANAS), dimana dilatarbelakangi karena gejala pangan di Indonesia yang kini menunjukkan inflasi.

“Selain stabilisasi pasokan pangan murah, diharapkan juga melalui ini dapat mengendalikan inflasi di tengah dinamika harga pangan yang memberikan kontribusi signifikan inflasi,” ujarnya yang juga selaku Ketua Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Batam.

Sejumlah kebutuhan pokok dijual dengan harga murah, mulai dari Cabai Merah dari harga Rp 110 ribu perkilogram di pasaran, di Gerakan Pangan Murah ini dijual seharga Rp 80 ribu perkilogramnya. Juga untuk harga telur ayam dari semula Rp 56 ribu menjadi Rp 54 ribu, dan Ikan Tongkol seharga Rp 35 ribu perkilogram.

“Disampaikan Pak Kadis Ketahanan Pangan, Mardanis bahwa dalam Kegiatan Pangan Murah ini dijual beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) paling murah dengan harga Rp 10.600 perkilogramnya,” katanya.

Gerakan Pangan Murah ini sendiri selanjutnya direncanakan akan digelar sebanyak empat kali dalam setahun, di lokasi yang berbeda .

“Setelah ini akan dilanjutkan dengan program serupa dari Pemko Batam berupa pasar murah, yang dibuat selama jelang puasa dalam waktu seminggu ini, bersama asosiasi distributor,” katanya.

Tambahnya, juga akan digelar pasar murah dari Pemko Batam di momen menyambut Lebaran pada Bulan April 2024 mendatang.

“Kita menghimbau masyarakat manfaatkan kesempatan ini tujuannya supaya harga bahan pokok stabil dan kebutuhan rumah tangga ibu-ibu sekalian terpenuhi,” tutupnya.

Pemerintah Kota (Pemko) Batam melalui Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Batam kembali menggelar lomba Inovasi Teknologi Tepat Guna (TTG) Tingkat Kota Batam. Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, M.Pd, menyampaikan bahwa Pemko Batam konsisten dalam melaksanakan lomba inovasi TTG setiap tahunnya. Bahkan pada tahun 2022 lalu, inovasi TTG dari Kota Batam “Teknologi Bioflok” berhasil meraih juara 2 pada lomba inovasi TTG tingkat nasional. Tentunya ini menjadi kebanggaan bagi Kota Batam, dan menjadi motivasi untuk menciptakan inovasi teknologi lainnya.

“Tentunya Kita patut bangga karena teknologi dari Kota Batam berhasil menjadi juara di tingkat nasional. Ini merupakan inovasi yang sangat luar biasa dan patut dibanggakan. Untuk itu Saya atas nama Wali Kota Batam mengucapkan terimakasih kepada Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Batam yang sudah menaja event ini,” ujarnya.

Ia menjelaskan bahwa lomba inovasi TTG ini merupakan event nasional yang diselenggarakan dari tingkat kota, tingkat provinsi dan tingkat nasional. Ia berharap teknologi yang mengikuti lomba pada tahun 2024 ini ada yang terjaring untuk mengikuti lomba TTG di tingkat nasional. Peserta lomba dalam menciptakan inovasi menurutnya harus benar-benar fight, sehingga dapat mengharumkan nama Batam di kancah nasional.

“Saya mengapresiasi terhadap hasil karya seluru h peserta yang ikut serta pada lomba inovasi TTG tahun ini. Mudah-mudahan teknologi yang diciptakan dapat memberikan manfaat sehingga dapat digunakan oleh masyarakat. Selamat mengikuti lomba, semoga diperoleh juara yang dapat mengikuti lomba di tingkat Provinsi hingga di tingkat nasional,” ucapnya semangat.

Lomba inovasi TTG dibuka oleh Wakil Gubernur Provinsi Kepri, Marlin Agustina didampingi seluruh tamu kehormatan. Marlin didampingi Jefridin meninjau ke lokasi lomba yang memamerkan beragam teknologi tepat guna hasil inovator masing-masing peserta. Lomba ini diikuti oleh 52 peserta dengan 13 teknologi yang diperlombakan dari mahasiswa dan umum. Marlin mengungkapkan keberhasilan menciptakan teknologi ini menandakan inovasi anak daerah luar biasa. Ini harus mendapat dukungan dan perhatian dari Pemerintah, sehingga generasi muda di Kota Batam terus berinovasi menciptakan teknolgi.

”Lomba inovasi TTG ini sangat penting dilaksanakan karena merupakan agenda tahunan. Dengan teknologi tentunya masyarakat dipermudah. Saya harap Pemerintah terus lakukan pendampingan dan pelatihan agar dapat menciptakan teknologi. Dengan adanya lomba inovasi TTG ini maka inovasi teknologi di Kota Batam semakin maju dan berkembang,” katanya bangga.

Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Batam, Leo Putra menuturkan tema pada lomba TTG Tahun 2024 “Dengan inovasi dan teknologi, bergerak bersama membangun kesejahteraan masyarakat Batam”. Diantaranya tujuan diselenggarakannya kegiatan ini untuk menunjang pengembangan wilayah melalui penemuan TTG berbasis potensi daerah menuju keunggulan kompetitif dalam persaingan lokal, regional dan global.

Adapun dewan juri pada pelaksanaan lomba inovasi TTG Tahun 2024 Budi Baharudin, Fauzun Atabiq dan Dedy Suryadi.(*)