DINAS SOSIAL DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT KOTA BATAM

Pemerintah Kota Batam melalui Kecamatan Batuaji menggelar kegiatan pemberdayaan masyarakat guna Peningkatan Ketahanan Pangan Keluarga di Kota Batam, di Pakuba Buana Central Park, Kelurahan Kibing, Kamis (20/6/2024).

Acara ini merupakan hasil dari usulan masyarakat dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tahun 2023 dan menjadi bagian dari upaya untuk memperkuat ketahanan pangan di tingkat keluarga. Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, M. Pd. menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan yang digagas dari bawah (bottom-up) ini.

“Pemberdayaan masyarakat ini penting untuk menciptakan keseimbangan antara pembangunan fisik dan non-fisik, termasuk pembangunan sumber daya manusia. Usulan dari masyarakat dalam Musrenbang tahun lalu telah diwujudkan melalui kegiatan ini, yang diharapkan memberikan manfaat nyata bagi warga setempat,” ujarnya.

Kegiatan ini didukung penuh oleh Pemerintah Daerah dan bertujuan untuk memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, terutama dalam konteks ketahanan pangan yang dimulai dari keluarga.

“Ketahanan pangan adalah aspek krusial yang harus dimulai dari keluarga. Dengan program ini, kita berharap masyarakat dapat lebih memahami pentingnya ketahanan pangan dan bagaimana mereka dapat berkontribusi dalam mengendalikan inflasi,” tambah Jefridin.

Dalam kesempatan tersebut Jefridin juga menyampaikan bahwa Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, berhasil mendapatkan penghargaan atas pencapaian Kota Batam yang berhasil meraih peringkat kedua se-Sumatera dalam pengendalian inflasi.

“Meskipun Batam bukan daerah penghasil hasil bumi, ketahanan pangannya sangat baik dan inflasi dapat dikendalikan dengan baik. Hal ini tidak lepas dari fungsi Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) yang bekerja sama dengan daerah penghasil seperti Sumatera Barat dan Sumatera Utara untuk mendapatkan sayur mayur dengan harga terjangkau,” jelas Jefridin.

Jefridin juga menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai elemen masyarakat, termasuk Asosiasi Distributor Kota Batam, yang berperan signifikan dalam menjaga stabilitas harga pangan.

“Cabai, sebagai salah satu komoditas yang bisa menyumbangkan inflasi di Batam, menjadi fokus utama dalam kegiatan hari ini. Narasumber akan memberikan materi tentang ketahanan pangan dan cara-cara masyarakat dapat membantu mengendalikan inflasi di rumah masing-masing,” tambahnya.

Acara ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya

ketahanan pangan, sehingga setiap keluarga dapat bertahan dan bersiap menghadapi situasi inflasi.

“Mari kita bersatu dan kompak membangun Batam yang kita cintai,” tutup Jefridin.

Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, M.Pd. membuka kegiatan penyuluhan tentang kekerasan terhadap perempuan dan anak yang berlangsung di Kantor Wali Kota Batam, Kamis (20/6/2024). Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat mengenai bahaya kekerasan dan upaya pencegahannya.

Kekerasan terhadap perempuan dan anak di Kota Batam masih tinggi. Berdasarkan data yang dilaporkan oleh UPTD PPA Kota Batam, hingga bulan Juni 2024 ini tercatat 91 kasus yang melibatkan kekerasan fisik, pola asuh yang salah, dan eksploitasi.

Menurut Jefridin, tingginya angka kekerasan terhadap perempuan dan anak seringkali disebabkan oleh diskriminasi yang mereka alami baik di lingkungan domestik maupun publik. Kekerasan tidak hanya berupa fisik, tetapi juga mencakup kekerasan psikologis dan seksual, seperti membentak, mengintimidasi, dan pelecehan seksual. Jefridin menekankan pentingnya kesadaran dan pemahaman masyarakat dalam mencegah kekerasan ini.

“Kekerasan dalam rumah tangga sering terjadi karena adanya keinginan laki-laki untuk diakui sebagai superior dan kepala keluarga,” ujarnya.

Pemerintah Kota Batam telah melakukan berbagai upaya pencegahan dan penanganan korban kekerasan melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB). Upaya ini meliputi sosialisasi, seminar, dan penyuluhan, serta koordinasi dengan berbagai pihak terkait seperti kepolisian, LSM, dan organisasi peduli perempuan dan anak.

Novi Harmasdyatuti, Kepala DP3AP2KB Kota Batam, menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam mengatasi masalah kekerasan ini.

“Kami berharap melalui kegiatan penyuluhan ini, masyarakat dapat memahami bentuk-bentuk kekerasan dan mengambil peran aktif dalam pencegahan, rehabilitasi, dan pendampingan korban,” katanya.

Acara penyuluhan ini dihadiri oleh kelompok PKK dari Kecamatan Nongsa, Sungai Beduk, dan Sagulung, yang sebelumnya telah dikukuhkan oleh Ketua TP PKK Kota Batam, Marlin Agustina.

Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, M.Pd. secara resmi membuka Rapat Koordinasi Data dan Informasi Kepegawaian Pemerintah Kota (Pemko) Batam yang dilaksanakan di Kantor Wali Kota Batam, Kamis (20/6/2024).

Dalam sambutannya, Jefridin menyampaikan bahwa sejak diluncurkannya Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian (Simpeg) Pemko Batam pada tahun 2017, sistem ini telah mengalami perkembangan pesat baik dalam hal data maupun fitur-fitur yang tersedia.

“Data pegawai dalam Simpeg adalah hasil pemutakhiran oleh pegawai itu sendiri, yang kemudian diverifikasi, divalidasi, dan disinkronisasi oleh para fasilitator, yaitu pejabat pengawas atau pejabat fungsional yang membidangi pengelolaan kepegawaian di perangkat daerah dan unit kerja di lingkungan Pemko Batam,” ujar Jefridin.

Saat ini, progres pemutakhiran data telah mencapai 99,4 persen dan verifikasi data mencapai 74,7 persen. Namun, Jefridin menegaskan bahwa usaha ini tidak boleh berhenti di sini karena data kepegawaian bersifat dinamis. Perubahan seperti pegawai yang masuk atau pindah instansi, pensiun, meninggal dunia, atau adanya pengadaan pegawai baru, bisa menurunkan capaian pemutakhiran data jika tidak diimbangi dengan verifikasi, validasi, dan sinkronisasi yang terus-menerus.

“Dengan adanya 5.569 PNS dan 3.882 PPPK di Pemko Batam, ini merupakan tantangan tersendiri bagi para pengelola kepegawaian untuk menjaga kualitas data demi peningkatan layanan kepegawaian,” tambah Jefridin.

Melalui rapat koordinasi ini, diharapkan para peserta mendapatkan informasi yang utuh dan akurat mengenai Simpeg sehingga dapat meningkatkan kompetensi mereka dan menyebarluaskan informasi tersebut kepada ASN di lingkungan masing-masing. Selain itu, harapnya agar capaian verifikasi data pegawai dapat terus ditingkatkan.

Pada kesempatan yang sama, Sekretaris BKPSDM Kota Batam, Ratna menyampaikan pentingnya peningkatan kualitas data ASN Pemerintah Kota Batam, berdasarkan Peraturan Wali Kota Batam Nomor 55 Tahun 2022 tentang Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian Pemerintah Kota Batam.

Rapat koordinasi yang berlangsung selama dua hari ini diikuti oleh 100 peserta, termasuk Kasubag umum dan kepegawaian, pengelola kepegawaian di lingkungan Pemerintah Kota Batam, dan pengelola kepegawaian BKPSDM. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kompetensi ASN, khususnya fasilitator di tiap OPD, mengenai Simpeg serta mengevaluasi perkembangan data ASN.

“Diharapkan para ASN menjadi lebih menyadari pentingnya kualitas data kepegawaian bagi diri mereka sendiri, organisasi, dan Pemerintah Kota Batam. Dengan demikian, terjadi peningkatan jumlah ASN yang memutakhirkan data kepegawaian di Simpeg dan diverifikasi oleh pengelola kepegawaian,” jelas Ratna.

 Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Balap Sepeda 2024 di Batam resmi dimulai. Balap sepeda Road Race dan Mountain Bike (MTB) itu akan berlangsung 20-30 Juni 2024.

Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, menghadiri Pembukaan Kejurnas Road Race & Mountain Bike 2024 di Nuvasa Bay, Nongsa, Kamis (20/6/2024).

“Selamat bertanding untuk para atlet, ukir prestasi untuk negeri,” ucap Wali Kota.

Sebagai tuan rumah, Wali Kota yang juga sebagai Ketua Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI) Kepri mengajak semua pihak menyukseskan Kejurnas yang mendatangkan para atlet sepeda perwakilan 32 provinsi se-Indonesia tersebut.

Untuk diketahui, Kejurnas Balap Sepeda ini yakni Road Race yang akan digelar di 20-23 Juni 2024. Untuk Road Bike, nomor yang dilombakan adalah Individual Time Trial (ITT), Team Time Trial (TTT), dan Road Race (IRR). Venuenya adalah Nongsa Loops.

Sementara, MTB digelar 26-30 Juni 2024. Peserta MTB akan melewati rute dengan venue Mangsang Bike Park, Tanjung Piayu Kecamatan Sungai Beduk. Nomor yang diperlombakan adalah Cross Country Olympics (XCO), Cross Country Relay (XCR), Down Hill (DH dan Enduro (End).

Adapun, Road race merupakan balap sepeda di jalan raya dengan jarak tempuh yang bervariasi. Pembalap akan start dan finish di tempat yang sama, dan mereka akan berlomba untuk menjadi yang tercepat dalam menyelesaikan seluruh putaran lintasan.

Sementara MTB merupakan balap sepeda yang dilakukan di medan off-road, seperti hutan, gunung, dan tanjakan. Para pembalap akan berlomba untuk menjadi yang tercepat dalam menyelesaikan lintasan yang penuh dengan rintangan tersebut.

“Sebagai tuan rumah, Batam siap menyukseskan Kejurnas Road Race & Mountain Bike 2024,” ujarnya.

Sebelumnya, Wakil Ketua ISSI Pusat, Jadi Rakagukguk, mengapresiasi Wali Kota Batam yang menyukseskan Kejurnas Balap Sepeda 2024 di Batam.

“Kejurnas ini diikuti 32 provinsi yang terdiri 300 atlet, jika ditambah official sebanyak 500 orang,” katanya.

Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia, Raja Sapta Oktohari, menegaskan, Kejurnas tersebut merupakan momen penting di balap sepeda.

“Kejurnas ini merupakan acara yang paling penting di Indonesia dan tahun ini digelar di Batam,” katanya.

Ia mengatakan, dari Kejurnas itu, semua hasilnya, akan tercatat dan akan dilaporkan ke tingkat dunia. Ia juga berharap, melalui Kejurnas di Batam akan lahir atlet-atlet baru yang mampu mengharumkan nama Indonesia.

“Ini proses, dari Kejurnas akan mengukur kemampuan Indonesia di mata dunia,” katanya.

Wali Kota Rudi menyambut atlet Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Balap Sepeda 2024, Road Race dan Mountain Bike. Wali Kota menyambut atlet dengan membuat acara Welcome Dinner di Batam View Beach Resort, Nongsa, Rabu (19/6/2024) malam.

“Selamat datang di Batam para atlet dan official balap sepeda se-Indonesia,” ucap Wali Kota.

Atas nama Kota Batam, ia juga mengapresiasi kehadiran para pengurus Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI). Ia mengajak semua pihak menyukseskan Kejurnas Balap Sepeda 2024 di Batam-Kepri yang akan digelar 19-30 Juni 2024.

“Semoga makin banyak event-event digelar di Batam hingga Batam makin tersohor,” ujarnya.

Ia juga mengajak para atlet untuk menikmati Batam. Ia memaparkan, saat ini Batam sedang gencar membangun demi kemajuan Kota Batam.

“Mudah-mudahan semua happy demi kebaikan Batam. Silakan ambil yang baik, dan yang buruk tinggalkan saja,” pesan Rudi yang juga Ketua ISSI Kepri tersebut.

Sementara itu, Wakil Ketua ISSI Pusat, Jadi Rakagukguk, mengapresiasi Wali Kota Batam yang menyukseskan Kejurnas Balap Sepeda 2024 di Batam.

“Kejurnas ini diikuti 32 provinsi yang terdiri 300 atlet, jika ditambah official sebanyak 500 orang,” katanya.

Di lokasi sama, Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia, Raja Sapta Oktohari, menegaskan, Kejurnas tersebut merupakan momen penting di balap sepeda.

“Kejurnas ini merupakan acara yang paling penting di Indonesia dan tahun ini digelar di Batam,” katanya.

Ia mengatakan, dari Kejurnas itu, semua hasilnya, akan tercatat dan akan dilaporkan ke tingkat dunia. Ia juga berharap, melalui Kejurnas di Batam akan lahir atlet-atlet baru yang mampu mengharumkan nama Indonesia.

“Ini proses, dari Kejurnas akan mengukur kemampuan Indonesia di mata dunia,” katanya.